DQ Probolinggo baru ini mengunjungi kediaman Abdul Wahab, warga Desa Tambelang, Kecamatan Krucil, Probolinggo, Ahad (08/03). Kunjungan ini merupakan pemantauan rutin sebagai wujud program ‘Economy Care’ dengan tujuan pemberdayaan ternak kambing etawa. Dengan program Economy Care yang dicanangkan DQ ini, penerima bantuan telah berhasil mengembangbiakkan 21 ekor induk kambing.
Program yang telah berjalan ini bermula dengan keinginan DQ Probolinggo untuk memberdayakan masyarakat setempat. Melihat kondisi demografi yang memadai, tercetuslah program pemberdayaan masyarakat. Abdul terpilih sebagai penerima bantuan pertama dan diawali dengan pemberian modal berupa 3 ekor induk kambing etawa.
Usaha ternak kambing dipandang sangat menjanjikan bagi sebagian besar masyarakat probolinggo. Hal ini berhubungan dengan nilai jual yang semakin naik dengan permintaan yang cukup besar. Jenis kambing etawa dipilih karena lebih menguntungkan dan mampu menghasilkan susu hingga 3 liter/hari.
Baca Juga: DQ Gelar Story Telling Training Bersama Pecinta Dongeng Dengung Lebah
Selama berlangsungnya program Economy Care, DQ terus melakukan pendampingan agar proses pemberdayaan dalam mengembangkan usaha ternak berjalan lancar. Pendampingan yang dilakukan berupa pembinaan dan pemantauan secara rutin. Dari pendampingan tersebut, Abdul bersama DQ berhasil membuat kandang peternakan standar berkapasitas 40 ekor kambing induk.
Di tahun 2019, jumlah kambing etawa yang diternakkan Abdul sudah mencapai 9 ekor. Melihat perkembangan yang signifikan dan semangat Abdul dalam program pemberdayaan ternak kambing, DQ memberikan bantuan lagi berupa 4 ekor induk kambing di awal tahun 2019. Bantuan ini diharapkan dapat mempercepat proses perkembangbiakan kambing dan mengembangkan usahanya.
Baca juga: DQ dan Pecinta Motor CB Geliatkan Kepedulian Sosial
Melihat keberhasilan Abdul dalam progam Economy Care, DQ Probolinggo semakin mantap untuk melakukan pendampingan dan meningkatkan kinerja program. Selain pembinaan ternak, DQ berharap dapat memberikan pembinaan untuk pengolahan pupuk kandang. Agar pembinaan lanjutan dapat berjalan dengan baik, DQ membutuhkan mesin penghancur kotoran kambing sebagai penunjang program pembinaan ini.
Dengan keberhasilan Abdul dalam pengembangbiakan kambing etawa, DQ Probolinggo juga memberi kesempatan pada Abdurrahman sebagai penerima bantuan berikutnya. Warga yang juga berasal dari Desa Tambelang ini awalnya menerima bantuan 3 ekor induk kambing. Menariknya, saat ini angka tersebut sudah bertambah menjadi 12 ekor berkat program pembinaan dari DQ. Dari bantuan ini, Abdurrahman juga mengembangkan usaha penjualan susu kambing etawa dengan penghasilan 60 ribu/hari.